Yayasan Nurul Huda Singaraja Sukses Gelar Pembinaan GTK dengan Tema

Administrator
11 Juli 2025 19 x Berita
Singaraja, 10 Juli 2025 – Yayasan Nurul Huda Singaraja telah menyelenggarakan kegiatan pembinaan bagi seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di bawah naungan yayasan, termasuk guru TPQ, RA, dan MI. Acara yang berlangsung di Musholla Nurul Huda Singaraja pada Kamis, 10 Juli 2025 ini menghadirkan Dra. Mihartini sebagai narasumber utama dengan mengangkat tema inspiratif "Menjadi Guru yang Dirindu". Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas dan spiritualitas para pendidik dalam menjalankan tugas mulia mereka.
Kegiatan pembinaan ini dihadiri oleh seluruh guru dari berbagai unit pendidikan di bawah Yayasan Nurul Huda. Dra. Mihartini, seorang praktisi pendidikan berpengalaman, menyampaikan materi yang menginspirasi sekaligus memotivasi para peserta. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya memaknai profesi guru sebagai panggilan jiwa, bukan sekadar pekerjaan. Guru yang dirindu adalah guru yang mampu menanamkan nilai-nilai kebaikan, membangun hubungan harmonis dengan siswa, dan terus mengembangkan kompetensi diri.
Dra. Mihartini juga mengajak para guru untuk senantiasa meluruskan niat dalam mengajar, menjadikan aktivitas mendidik sebagai bentuk ibadah, serta selalu bersyukur atas kesempatan mulia yang diberikan Allah SWT. Selain itu, beliau menyoroti perlunya guru membangun hubungan sosial yang baik dengan sesama pendidik, orang tua siswa, dan masyarakat sekitar.
Dalam sesi interaktif, Dra. Mihartini mengungkapkan berbagai tantangan yang dihadapi guru di era modern, seperti perkembangan teknologi, tuntutan kurikulum, dan perubahan karakter peserta didik. Namun, beliau menegaskan bahwa dengan ketulusan hati, kesabaran, dan komitmen untuk terus belajar, semua tantangan tersebut dapat diatasi.
"Guru yang dirindu adalah guru yang tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik dengan hati. Mereka yang mampu menciptakan suasana pembelajaran bermakna dan menyenangkan, sehingga meninggalkan kesan mendalam bagi peserta didik," ujar Dra. Mihartini.
Acara ditutup dengan pemberian cenderamata sebagai bentuk penghargaan kepada Dra. Mihartini atas kontribusinya dalam kegiatan pembinaan ini. Pemberian dilakukan oleh Ustadzah Uci Nur Fadilah, S.Kom., mewakili Yayasan Nurul Huda Singaraja. Dalam sambutannya, Ustadzah Uci menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta yang hadir dengan semangat belajar yang tinggi.
"Kami berharap ilmu yang didapat hari ini dapat diaplikasikan dalam keseharian mengajar, sehingga semakin banyak guru yang tidak hanya profesional, tetapi juga dirindukan kehadirannya oleh siswa," ucap Ustadzah Uci.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari para peserta. Banyak guru yang mengaku termotivasi untuk lebih meningkatkan kualitas pengajaran dan pendekatan terhadap siswa. Yayasan Nurul Huda berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kompetensi GTK melalui program pembinaan berkelanjutan, demi terwujudnya pendidikan yang berkualitas dan berkarakter.